Mengenai Saya

Foto saya
Aku hidup dalam perasaan tentang cinta, keadilan, dan kebenaran. Tersayat oleh kebutaan dunia, terguncang oleh ketidakpekaan rasa, terpaku oleh hati yang membeku.

Minggu, 15 Maret 2009

Hari Ini

Hari ini aku terpaksa menarik nafas panjang untuk yang kesekian kalinya. Seorang pemimpi kembali menorehkan mimpinya di sebatang pohon. Dan ia cukup keras dalam menorehkan mimpi itu. Dengan bantuan sebuah paku, ia tancapkan namanya ibarat prasasti. Anehnya, tak seorangpun mencegahnya demikian. Demikian juga aku. Itu satu-satunya yang kusesali !!!