pada selang waktu kuinginkan
sebutir telur di mata sapi
dengan kuning
mengintimidasi
celah kecil di sudutnya
berbicara kepadaku
aku manusia
bekas manusia
jejakku diatas air
tinggal lingkaran
sebuah kemanusiaan
Rabu, 23 Juli 2008
Sebutir Telur di Mata Sapi
Label:
sebutir telur
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
2 komentar:
Pak jangan bikin blog & puisi aja bikin ym juga biar bisa ngobrol di internet (^-^)V
haha.
pak isna.. xDD
kok puisi2 doang?
Posting Komentar